Structural Equation Modelling : Pembangunan Desa Pesisir dan Pemberdayaan Masyarakat Terhadap Kesejahteraan Masyarakat

Rahmad Sembiring, Muhammad Yusuf, Irawan Irawan, Annisa Ilmi Faried

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat kesejahteraan masyarakat yang dipengaruhi oleh pembangunan Desa Peisir dan Pemberdayaan Masyarakat Desa – Desa di Kabupaten BatuBara. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang menggunakan unit analisis informan dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner, dan studi dokumen. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah metode kuantitatif yang didukung oleh SEM-PLS. Hasil penelitian membuktikan Pembangunan Desa Pesisir berpengaruh positif terhadap kesejahteraan masyarakat Desa. Aspek-aspek yang berhubungan dengan pembangunan desa pesisir yang ditinjau dari jumlah keluarga sejahtera, tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan dalam hal ini tipe pertaniaan dan nelayan memiliki hubungan yang erat dengan pembangunan desa dan kesejahteraan pada semua tahap. Partisipasi masyarakat berpengaruh positif terhadap kesejahteraan masyarakat Desa. Aspek-aspek yang berhubungan dengan partisipasi dibagi dalam 3 tahap, yaitu tahap persiapan, pelaksanaan dan pemeliharaan. Bentuk partisipasi masyarakat dalam tahap persiapan berupa kehadiran dan ide atau pemikiran. Pada tahap pelaksanaan bentuk partisipasi masyarakat berupa sumbangan tenaga, material dan dana. Sementara pada tahap pemeliharaan, bentuk partisipasi hanya berupa sumbangan tenaga.

Keywords


SEM-PLS, Pembangunan Desa Pesisir, Pemberdayaan Masyarakat dan Kesejahteraan Masyarakat

References


Badan Pusat Statistik. (2012). Perkembangan Beberapa Indikato Utama Sosial – Ekonomi Indonesia. Buklet 2012.

Constantino, P. de A. L., Carlos, H. S. A., Ramalho, E. E., Rostant, L., Marinelli, C. E., Teles, D., ... Valsecchi, J. (2012). Empowering local people through community-based resource monitoring: A comparison of Brazil and Namibia. Ecology and Society

Eger, C., Miller, G., & Scarles, C. (2018). Gender and capacity building: A multi-layered study of empowerment. World Development, 106, 207–219

Fathy, R. (2019). Modal sosial: Konsep, inklusivitas dan pemberdayaan masyarakat. Jurnal Pemikiran Sosiologi, 6(1), 1-17.

Howard, C. (2021). The welfare state nobody knows. In The Welfare State Nobody Knows. Princeton University Press.

Hulu, Y., Harahap, R. H., & Nasutian, M. A. (2018). Pengelolaan Dana Desa dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa. Jupiis: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 10(1), 146-154.

Jurkowski, J. M., Lawson, H. A., Green Mills, L. L., Wilner, P. G., & Davison, K. K. (2014). The empowerment of low-income parents engaged in a childhood obesity intervention. Family and Community Health

Mikkelsen, B. (2005). Methods for development work and research: a new guide for practitioners. Sage.

Mulia, R. A., & Saputra, N. (2020). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesejahteraan masyarakat Kota Padang. Jurnal El-Riyasah, 11(1), 67-83.

Ngurah, I. D. G., & Utama, M. S. (2018). Peran Modal Sosial, Potensi Pariwisata Dan Pemberdayaan Masyarakat Pada Pembangunan Pariwisata Berbasis Masyarakat Di Kawasan Strategis Pariwisata Lebih. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 7(2018), 1647-1666.

Razali, I. (2004). Strategi pemberdayaan masyarakat pesisir dan laut. Jurnal Pemberdayaan Komunitas, 3(2), 61-68.

Nugraha, A. (2012). Evaluasi Pengembangan Wilayah Dalam Meningkatkan Kawasan Agropolitan Di Kabupaten Tabalong (Studi Wilayah Pembangunan Utara). Jurnal Ilmu Politik & Pemerintahan Lokal, 1(2).

Ramdhan, M., & Siregar, Z. A. (2018). Pengelolaan wilayah gambut melalui pemberdayaan masyarakat desa pesisir di kawasan hidrologis gambut Sungai Katingan dan Sungai Mentaya.

Ramos, A. M., & Prideaux, B. (2014). Indigenous ecotourism in the Mayan rainforest of Palenque: empowerment issues in sustainable development. Journal of Sustainable Tourism

Roza, D., & Arliman, L. (2017). Peran Badan Permusyawaratan Desa di Dalam Pembangunan Desa dan Pengawasan Keuangan Desa. PADJADJARAN Jurnal Ilmu Hukum (Journal of Law), 4(3), 606-624.

Permendes PDTT, 2021, Tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021

Sany, U. P. (2019). Prinsip-Prinsip Pemberdayaan Masyarakat Dalam Perspektif Al Qur’an. Jurnal Ilmu Dakwah, 39(1), 32-44.

Siagian, S. P. (2005). Fungsi-fungsi manajerial.

Provinsi Kalimantan Tengah. Jurnal Segara, 14(3), 145-157.

Teja, M. (2015). Pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat di Kawasan Pesisir. Aspirasi: Jurnal Masalah-masalah Sosial, 6(1), 63-76.

Tjokroamidjojo, B. (2002). Good governance: paradigma baru manajemen pembangunan.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Desa.

Vijayakumar, G. (2018). Collective demands and secret codes: The multiple uses of “community” in “community mobilization.” World Development, 104, 173–182

Widjajanti, K. (2011). Model Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Ekonomi Pembangunan

Zimmerman, D. H. (2019). Record-keeping and the intake process in a public welfare agency. In On record (pp. 289-321). Routledge.




DOI: http://dx.doi.org/10.29040/jap.v23i2.7269

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Akuntansi dan Pajak, ISSN 1412-629X l E-ISSN 2579-3055

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
web analytics

pengeluaran macau