KARDIOVASKULER (VO2 MAX) PADA ANGGOTA MAPALA MARTON KABUPATEN ACEH UTARA
DOI:
https://doi.org/10.29040/jie.v5i2.3333Abstract
References
Arikunto, Suharsimi, (1991). Metodologi Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Amirzan, Indra Kasih, Deni Rahman Marpaung. (2020). Pengembangan Prototipe Bicycle Static dalam Meningkatkan Kebugaran Jasmani Anak Berkebutuhan Khusus. Jurnal Serambi Ilmu. 21(2). 251-272.
Busyairi, B., & Ray, H. R. D. (2018). Perbandingan Metode Interval Training dan Continuous Run terhadap Peningkatan Vo2max. Jurnal Terapan Ilmu Keolahragaan, 3(1), 76–81.
Candra, A. T., dan M. Agung. S. (2021). Analisis Tingkat Volume Oksigen Maksimal (VO2 Max) Camaba Prodi PJKR. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 7(1): 10-17.
Dahlan, F. (2020). Gambaran Daya Tahan Kardiovascular (VO2 Max) Guru Pendidikan Jasmani Kategori Usia Pertengahan (45-49) Tahun se Luwu Raya. Tadulako Journal Sport Sciences and Physical Education, 8(1):137-144.
Debbian, A. R., dan Cerika R. (2016). Profil Tingkat Volume Oksigen Maksimal (VO2 Max) dan Kadar Hemoglobin (Hb) pada Atlet Yongmoodo Akademi Militer Magelang. Jurnal Olahrga Prestasi, 12(2): 19-30.
Fox, S. I. (2003). Muscle: Mechanism of Contraction and Neural Control. In : Fox SI. Human Physiology, 8nd : McGraw-Hill; p. 343.
Hanafiah,S. (2015). Analisis Tingkat Vo2max Siswa Sma Negeri 1 Balung Kabupaten Jember. Jurnal Kesehatan Olahraga, 3(1): 276-286.
Ismaryati. (2006). Tes dan Penggukuran Olahraga. Surakarta: UNS Press.
Jalaluddin, Sri Milfayetty, Zainuddin, Said Ali Akbar. Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi terhadap Kinerja. Jurnal Serambi Ilmu. 21(2).
Jonath, U., Haag E., & Krempel R. (1987). Atletik I (Alih Bahasa Suparno). Jakarta: PT. Rosda Jaya Putra.
Nasution, S. 2004. Metode Penelitian Naturalistik-Kualitatif. Bandung: Tarsito.
Nirwandi. (2017). Tinjauan Tingkat VO2 Max Pemain Sepakbola Sekolah Sepakbola Bima Junior Kota Bukittinggi. Jurnal Penjakora, 4(2):18-27.
Nugroho, W. (2020). Profil Tingkat Volume Oksigen Maksimal pada Atlet Puslatda PON XX Daerah Istimewa Yogyakarta. Majalah Ilmiah Olahraga (MAJORA), 26(1): 27-32.
Nunes, R. (2019). Prediction of VO2 Max in Healthy Non-athlete Men Based on Ventilator Threshold Predicción de VO2 Max en Hombres Sanos no Atletas Basado en Umbral de Ventilatorio. Federación Española de Asociaciones de Docentes de Educación FÃsica (FEADEF), 35 (1), 136-139.
Nurhasan. (2015). Aktivitas Kebugaran. Jakarta: Depdiknas.
Nusri, A., & Panjaitan, S. (2019). Upaya Meningkatkan VO2 Max Melalui Latihan Interval Training Pada Atlet Wushu Sanda Tobasa Kategori Junior. Jurnal Kesehatan Dan Olahraga, 3(2), 96-105.
Paradisis, G. P. (2014). Multi-Stage 20m Shuttle Run Fitness Test, Maximal Oxygen Uptake and Velocity at Maximal Oxygen Uptake. Journal of Human Kinetics, 4(1), 81-87.
Sajoto, M. (1995). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Jakarta.
Sajoto, M. (1988). Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik dalam Olahraga, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan, Jakarta.
Yunitaningrum, W. (2014). Kemampuan Volume Oksigen Maksimal Atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Sepak Takraw Kalimantan Barat. Jurnal Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 4(2):63-67.
Yulinar, Erizal Kurniawan. (2018). Pengaruh Latihan Renang Terhadap Peningkatan Daya Tahan Kardiovaskuler Pada Atlet Klub Sepak Bola. Jurnal Serambi Ilmu. 19(2). 88-102.