Mengubah Sampah Rumah Tangga Menjadi Pupuk Organik: Peran Universitas Mercu Buana Yogyakarta Dalam Sustainability

Abstract

Sampah rumah tangga merupakan masalah lingkungan yang terus meningkat di banyak wilayah di Indonesia termasuk Yogykarta. Pertumbuhan populasi dan gaya hidup modern telah menyebabkan peningkatan produksi sampah, yang pada gilirannya menimbulkan berbagai dampak negatif bagi lingkungan dan kesehatan manusia di saat lahan pembuangan sampah semakin berkurang. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengubah paradigma penanganan sampah menjadi sesuatu yang memiliki nilai ekonomi, seperti memanfaatkannya sebagai bahan baku untuk produksi pupuk organik padat yang berdaya jual. Pengolahan sampah rumah tangga secara konvensional sering kali melibatkan pembuangan ke tempat pembuangan akhir (TPA) yang akhirnya menyebabkan pencemaran lingkungan dan pemanfaatan lahan yang besar. Namun, jika sampah rumah tangga dapat diolah menjadi pupuk organik padat, tidak hanya akan mengurangi jumlah sampah yang masuk ke TPA, tetapi juga akan memberikan manfaat tambahan dalam bentuk pupuk organik yang sangat dibutuhkan oleh lingkungan kita sendiri. Hal ini adalah upaya yang dapat kita lakukan agar dapat berperan dalam isue yang hangat saat ini yaitu sustainability. Keberlanjutan bagi lingkungan kita untuk masa depan yang tertata bagi anak cucu dan generasi mendatang agar tidak diwarisi oleh sampah yang baru akan terurai ratusan tahun kemudian.